Gak sabar nerima THR, yups THR adalah sesuatu yang ditunggu tunggu di waktu menjelang lebaran, memanggnya apa sih itu THR?, kapan mulanya ada THR? dan dulu bagaimana bisa ada THR? yuk kita akan mengulasnya
(sumber Liputan 6.com)
Menurut berbagai sumber, pemberian uang tunjangan menjelang lebaran
di Indonesia dimulai pertama kali pada era kabinet Soekiman
Wirjosandjojo dari Partai Masyumi. Salah satu program kerja kabinet
Soekiman yakni meningkatkan kesejahteraan pamong pradja.
Pada masa itu, pemberian tunjangan pada pegawai yakni sebesar
Rp125-Rp200 yang setara dengan Rp1,1 juta-Rp1,75 juta pada masa
sekarang. Tak hanya itu, tunjangan juga diberikan dalam bentuk tunjangan
beras tiap bulannya.
Nah, lantaran Tunjangan Hari Raya
hanya diberikan pada para pegawai negeri, kaum buruh pun protes. Pada
tanggal 13 Februari 1952, kaum buruh meogok sambil menuntut pemerintah
untuk memberikan tunjangan juga bagi mereka. Namun, saat itu pemerintah
tak langsung meloloskan begitu saja permintaan kaum buruh.
Lantas, mengapa THR
menjadi kebijakan kabinet Soekiman pada masa itu? Ternyata hal ini
dikarenakan sebagian besar pegawai negeri pada masa itu terdiri dari
para priayi, menak, kaum ningrat, dan lainnya. Dengan harapan mengambil
hati pegawai itulah THR diberikan. Nah, sejak itulah THR jadi anggaran rutin pemerintah hingga sekarang.
Nah itu sedikit ulasan tentang THR, untuk masa sekarang bersyukurlah karena THR kita lumayan banyak, dan disyukuri berapa pun yang kita dapat, soalnya banyak juga diluar sana orang yang terima THR.an tidak sebanyak kita,
YUps Thanks for read see you next time
(http://ramadan.liputan6.com/read/2535857/tak-sabar-terima-thr-begini-sejarah-awal-mula-thr)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
EmoticonEmoticon